Kajian Kolaborasi HMJ IAT UIN Walisongo & HIMA-ILHA UIN SSC: Fenomena Framing Habib dan Gus di Media Sosial

Cirebon — Himpunan Mahasiswa Jurusan Ilmu al-Qur’an dan Tafsir (HMJ IAT) UIN Walisongo Semarang bekerja sama dengan Himpunan Mahasiswa Ilmu Hadis (HIMA-ILHA) UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon menyelenggarakan Kajian Kolaborasi pada Selasa, 05 Agustus 2025, melalui Google Meet. Kegiatan ini diikuti oleh 65 peserta, menghadirkan ruang diskusi interdisipliner terkait fenomena kontemporer di media sosial.

Tema kegiatan, “Fenomena Framing Habib dan Gus di Media Sosial”, mengangkat isu konstruksi citra tokoh agama di ruang digital. Dalam kajian ini, mahasiswa IAT menyoroti fenomena framing melalui perspektif tafsir sosial, sementara mahasiswa Ilmu Hadis menelaah hadis terkait kehormatan ulama, otoritas keagamaan, dan etika bermedia. Forum ini bertujuan untuk membekali mahasiswa dengan pemahaman kritis dan solutif dalam merespons dinamika wacana digital secara ilmiah dan bernuansa keilmuan Islam.

Beberapa output penting dari kegiatan ini antara lain:

• Pemahaman kritis mahasiswa tentang konsep framing tokoh agama di media sosial.

• Kesadaran etika bermedia dalam menilai dan memandang Habib maupun Gus.

• Terjalinnya kolaborasi akademik berkelanjutan antara HMJ IAT UIN Walisongo dan HIMA-ILHA UIN SSC.

Kegiatan ini menegaskan pentingnya mahasiswa sebagai generasi yang ilmiah, bijak, dan bertanggung jawab dalam menghadapi fenomena sosial digital, sekaligus memperkuat jejaring lintas jurusan untuk kegiatan akademik berikutnya.