HIMA-ILHA Gelar Kajian Mustholahul Hadis: Mengupas Istilah dan Kaidah dalam Studi Hadis

Divisi Intelektual HIMA-ILHA kembali menyelenggarakan kegiatan akademik bertajuk “Kajian Mustholahul Hadis” yang berlangsung pada Jumat, 9 Mei 2025, bertempat di Masjid UIN SSC Lantai 2. Kegiatan ini mengusung tema “Menelisik Istilah-Istilah dalam Hadis” dan berhasil menarik antusiasme peserta sebanyak 11 orang.

Kajian ini menjadi ruang belajar ilmiah bagi mahasiswa untuk mendalami disiplin Mustholahul Hadis, salah satu cabang penting ilmu hadis yang membahas kaidah, istilah, dan klasifikasi hadis. Dengan metode penyampaian yang interaktif dan suasana yang santai, peserta diajak memahami bagaimana menilai kualitas suatu hadis berdasarkan kaidah ilmiah.

Kegiatan dipandu oleh Muhamad Said, mahasiswa Ilmu Hadis yang memiliki kompetensi dalam kajian Mustholahul Hadis. Materi utama dalam kajian ini merujuk pada Kitab Qawaid al-Asasiyyah, yang membahas berbagai konsep dasar seperti definisi hadis, jenis-jenis hadis, serta terminologi teknis yang esensial dalam kajian keislaman.Selama berlangsungnya kajian, peserta aktif bertanya dan berdiskusi terkait berbagai istilah hadis, sehingga suasana pembelajaran menjadi lebih hidup dan interaktif. Kegiatan ini juga menjadi sarana untuk membangun tradisi ilmiah sekaligus meningkatkan ketelitian peserta dalam membaca dan menelaah sumber-sumber keislaman.

Melalui kegiatan ini, peserta diharapkan mampu memahami dasar-dasar Mustholahul Hadis, terlatih menilai validitas suatu hadis, serta memiliki minat yang berkelanjutan dalam mendalami ilmu-ilmu keislaman, khususnya ilmu hadis. Selain itu, kegiatan ini turut memperkuat peran HIMA-ILHA sebagai organisasi yang aktif dalam menciptakan ruang edukatif bagi mahasiswa.

Kajian Mustholahul Hadis ini sekaligus menegaskan komitmen Divisi Intelektual HIMA-ILHA dalam membentuk generasi yang kritis, kompeten, dan berintegritas dalam bidang ilmu hadis.