Kajian Kolaborasi HIMSPI – HIMA-ILHA Mengupas Politik dan Hadis Nabi

 

Cirebon — Himpunan Mahasiswa Ilmu Hadis (HIMA-ILHA) bekerja sama dengan Himpunan Mahasiswa Sejarah Peradaban Islam (HIMSPI) menggelar Kajian Kolaborasi dengan tema “Pengaruh Politik Kekuasaan Terhadap Hadis Nabi dan Historiografi Islam Klasik” pada Rabu, 16 Juli 2025, secara daring melalui Google Meet. Kegiatan ini diikuti oleh 39 peserta dari kedua himpunan.

Kajian ini bertujuan memperkaya wawasan mahasiswa melalui pendekatan interdisipliner, dengan fokus pada kitab penting al-Muqaddimah as-Siyāsiyyah li at-Tārīkh. Mahasiswa Ilmu Hadis mendalami bagaimana metodologi kritik dan analisis teks hadis dapat dipadukan dengan perspektif sejarah dan politik. Sementara mahasiswa Sejarah Peradaban Islam menelaah kitab ini sebagai produk sejarah yang relevan untuk kajian akademik lintas disiplin.

Fasilitator kegiatan, Gumilar Irfannullah, M.Si, memandu diskusi agar peserta mampu mengidentifikasi pengaruh politik kekuasaan terhadap periwayatan hadis dan historiografi Islam klasik. Forum ini juga mendorong dialog kritis dan konstruktif, sehingga terbentuk pemahaman baru mengenai hubungan erat antara ilmu hadis, sejarah, dan dinamika politik.

Beberapa hasil dari kegiatan ini antara lain:

• Peserta memahami isi dan konteks kitab al-Muqaddimah as-Siyāsiyyah li at-Tārīkh.

• Peningkatan keterampilan analisis kritis terhadap teks klasik melalui perspektif multidisipliner.

• Terjalinnya sinergi akademik antara HIMA-ILHA dan HIMSPI, sebagai langkah awal kolaborasi ilmiah berkelanjutan.

Kegiatan ini diharapkan menjadi awal terbentuknya budaya akademik lintas jurusan yang produktif, kritis, dan membangun, serta membuka peluang kolaborasi ilmiah berikutnya di lingkungan Fakultas Ushuluddin dan Adab.